Gelombang22, resume 6: "Menulis Membuatku Naik Kelas & Berprestasi"


 

Resume materi           : Perketemuan ke 6

Judul                            : Menulis membuatku naik kelas dan berprestasi

Hari dan tanggal       : Jum'at, 15 oktober 2021

Pemateri                      : Aam nurhasanah, S.Pd

Moderator                  : Ms. Phia 

Oleh                             : Miswan

 

Prakata

 

"Seorang penulis profesional adalah seorang amatir yang tidak berhenti." - Richard Bach

 

Ungkapan di atas memberikan  arti bahwa  kita tidak akan menjadi penulis professional  atau menjadi penulis  the best seller, kalau kita tidak mulai dari penulis amatiran,  step by step, mencoba dan mencoba lagi, insya allah tidak terasa  dengan Latihan setiap hari maka akan kita liat apa yang  terjadi (kata motivasi Om Jay), bahkan menulis menjadikan kita naik kelas, dengan syarat  renungkan kalimat dibawa ini:

 

"Jika kamu ingin menjadi seorang penulis, kamu harus melakukan dua hal di atas segalanya: banyak membaca dan banyak menulis." - Stephen King

 

 

Jadi rumusnya jika tulisan kita ingin lebih bagus, enak dibaca dan berkualitas maka perbanyaklah  membaca dan menulis.

 

Kali ini kita akan kedatangan tamu, beliau awalnya penulis pemula, melangkah menjadi moderator, narasumber, kurator, sekarang sedang belajar menjadi editor dari naskah peserta kelas belajar menulis Omjay. Dengan keuletan dan komitmen menulis setiap hari, penulis pernah meraih Juara 1 Lomba Blog PGRI dan Juara 10 besar HUT AISEI kategori artikel favorit. Hasil karya bukunya sudah 40 buku.

Untuk lebih jauh mari kita sambut pembicara pada kali ini, inilah ibu Aam Nurhasanah,  berikan tepuk tangan  yang meriah… .

 

PEMBUKAAN

 

Yang menjadi moderatori kali ini adalah Wanita cantik, cerdas dan banyak sekudang pengalamannya, terutama dibidang Bahasa inggris, dia adalah Ms. Phia. Beliaupun memperkenalkan diri:

"Malam ini saya Ms.Phia akan membersamai Bapak/Ibu sebagai Moderator dan pembelajar. Assalamuaikum Wr. Wb. Selamat Malam, Good Evening, Gütten Nacht Ladies & Gents of future famous writers from all over Indonesia!" , begitu moderator mengawali acara malam ini dengan ucapan salam dan bahasa Inggris yang fasih.

 

Moderator juga sedikit bercerita dan memotivasi kepada kita semua, "Seperti Tema Belajar Kita malam ini, Menulis membuatku naik kelas dan berprestasi. Seperti itu pulalah pengalaman saya selama bergabung Kelas Belajar Menulis . Saat itu hampir di penghujung program kelas, saya diberi tantangan untuk menjadi moderator. I was so shocked and Happy at the same time. Tapi selayaknya seorang pembelajar, maka Tantangan adalah jembatan menuju peraihan Ilmu. Dan berlatih adalah kunci dari penguasaannya. Tonight, Saya akan menemani seorang Narasumber yang juga adalah mentor saya . Seorang Guru Inspiratif, yang tak pernah lelah menginspirasi, memotivasi dan membagi ilmunya dengan Jargonnya Sukses, Sukses, Sukses!"

Begitulah cerita Ms. Phia disampaikan dengan penuh semangat.

 

Selanjutnya, Ms. Phia mengajak mengenal dekat dengan Narasumber malam ini, dan langsung untuk mempersipakan kita semua menyimak materi.

Ms. Phia segera mempersilahkan Narasumber, yaitu Ibu Aam Nurhasanah, S.Pd, untuk segera memulai.

 

MATERI INTI

 

Pemateri dengan penuh semangatnya, langsung memanfaatkan waktu untuk membagikan ilmunya dengan mengucapkan, "Assalamualaikum Wr.Wb. Salam sejahtera untuk Bapak Ibu di seluruh tanah air."

Dengan rendah hati, pemateri mengucapkan terima kasih banyak karena untuk kelima kalinya diberikan kesempatan oleh Om Jay untuk berbagi dengan kita semua. Dan beliau meminta kita semua sebagai peserta untuk mengisi link mentimeter, yaitu 

 

https://www.menti.com/vhjxdm41zu.

 

 Pada link tersebut saya menjawab, tujuan menulis saya adalah mengungkapkan rasa di hati dan mengukir kalimat bermakna.

Berikut adalah jawaban dari peserta:


Pemateri juga berbagi pengalaman. Yuk..kita simak pengalaman beliau...

 

"Dahulu, status saya sama  seperti Bapak Ibu di sini yaitu sebagai peserta yang belum tahu dan belum bisa menulis buku. aya pertama kali gabung di kelas ini, semenjak jadi peserta gelombang 8 bersama Mr. Bams, Bu Nora, Cang Ato, Pak Yulius Roma Patandean, Cak Ini, Mayor Nani, dan masih banyak lagi teman2 yang sudah sukses. Namun, harapan pupus harapan karena gagal belum bisa menulis resume dan akhirnya ditinggalkan teman-teman."

 

"Saya kembali memupuk kepercayaan diri, meluruskan niat dan tekad, akhirnya kembali mengulang di gelombang 12. Di sini saya berusaha fokus dan akhirnya bisa lulus menjadi alumni. Saat itu saya sukses menjadi blogger dan berhasil menerbitkan buku perdana solo dan antologi", lanjutnya.

 

Pemateri menampilkan buku perdanya di bawah ini.

 

Pemateri melanjutkan cerita pengalamannya;

 

"Karena saya masih awam, saya coba beranikan diri dan menulis buku antologi  atau buku yang ditulis bersama-sama dengan 42 penulis hebat di seluruh nusantara. Bahagianya saat itu nama saya ada diurutan pertama. Buku antologi ini saya ikuti saat narasumbernya Bu Kanjeng atau Dra. Sri Sugiastuti, M.Pd. Sejak saat itu saya dekat dengan beliau. Sebagai syarat lulus kelas Om Jay, peserta harus menulis 20 resume dan wajib posting ke blog. Setelah naskah resume terkumpul, segera hubungi penerbit untuk wujudkan buku solo Anda. Maka lahirlah buku solo perdana saya berjudul "Mengukir Mimpi Jadi Penulis Hebat".

 

Bagaimana bapak / ibu  luar biasa kan,  dan ini sangat menginspirasi  kita semua. Lanjut ya…. .

 

Setelah menjadi alumni, beliau mengabdikan diri menjadi moderator kelas menulis maka lahirlah buku solo kedua beliau berjudul "Kunci Sukses Menjadi Moderator Online". 


Di atas adalah buku perdana Ibu Aam. 

 

Setelah itu, beliau mengikuti lomba blog PGRI yang diadakan selama 28 hari selama bulan Februari dan peserta wajib posting ke blog pribadi dan blog  YPTD akhirnya berbuah manis. Beliau keluar menjadi pemenang Juara 1 Lomba Blog PGRI dan hasilnya menjadi buku solo ketiganya. 

 

Belum puas sampai di situ, beliau juga mengikuti seleksi menulis bersama Prof Ekoji dan akhirnya tembus ke penerbit mayor PT Andi Offset Yogyakarta dan  Lahirlah buku duet kolaborasi dengan Prof. Eko. Untuk memotivasi peserta, beliau menunjukkan buku yang dapat kita baca melalui: 

"https://books.google.co.id/books/about/Parenting_4_0.html?id=5kkzEAAAQBAJ&printsec=frontcover&source=kp_read_button&hl=id&newbks=1&newbks_redir=1&redir_esc=y"

 

Berikut hasil tulisan Narasumber untuk dapat dibaca kita semua:

 

1.     https://aamnurhasanah12.blogspot.com/2021/08/pengalaman-seru-menjadi-kurator-buku.html

2.     https://terbitkanbukugratis.id/aam-nurhasanah/09/2021/menjadi-editor-dadakan/

3.     https://youtube.com/shorts/-Cnq7okmwOI?feature=share

 

Demikian pengalaman yang dapat beliau bagikan, dan beliau kembalikan kepada ibu moderator kece kita, Ms. Phia..

 

Materi inti Bu Aam;

 

Ide Menulis

1.     Mulai dari hal disukai

2.     Mulai dari album foto

3.     Mulai dari diri sendiri

4.     Mulai dari certa teman atau sosial Media

5.     Mulai menulis dari sekarang.

 

Tips Menulis

Berusaha menulis dari hati dengan mengekspresikan ide-ide yang berserak

Taklukan rasa malas Ketika hendak menulis, PD saja ketika menulis

Sebelum tulisan di publish, cek lagi tulisan Anda untuk menghindari Typo ( Salah Ketik)

Saring Blog Walking (BW) dan memberikan komentar pada blog teman

Latihan kemampuan menulis kita dnegan menulis setiap hari

Ikutlah challege menulis kita dengan menulis setiap hari

Ikutilah chalenge menulis di setiap kesempatan

Jangan kecewa ketika belum menang atau gagal, tetap semangat menulis untuk terus berprestasi

Menulislah untuk berbagi dan menginspirasi negeri.

1)     Tips Menjadi Juara Blog

2)     Banyak membaca

3)     Sering Blog Walking

4)     Aktif di Kamunitas menulis

5)     Belajar Mengedit sebelum memposting untuk menghindari Typo ( salah ketik)

6)     Ikut lomba blog

7)     Terus mengasah diri dengan belajar sepanjang hayat

 

Setelah bu Aam menjelaskan  materi dengan Panjang lebar, dan menambah tips-tips menjadi seorang penulis maka saatnya kita melanjutkan forum tanya jawab.  Silahkan bagi  yang mau bertanya hubungi nomor berikut ini: 081xxxxxxxxx

SESI TANYA JAWAB

 

Pertanyaan 1

Nama : Bpk Widy

Asal : Jakarta

Pertanyaan:

Assalamualaikum, selamat malam, mau bertanya ke narsum ,

1)     Bagaimana mengatur waktu menulis, karena setiap narsum bilang menuliskan setiap hari, sementara kita punya jadwal kegiatan sehari hari, berbagi ngurus rumah dengan pasangan, bagaimana membaginya agar pesan narsum menulis setiap hari bisa dilaksanakan,

2)     Bagaimana cara kita mengedit tulisan bukan sekedar hanya menghapus salah ketik, dan bagaimana prosedurnya untuk menjadi editor, tentunya ada syaratnya jika kita bekerja sebagai seorang editor.

thank Ms Phia

 

Jawaban narsum 1

1. Cara untuk mengatur waktu, luangkan waktu 30 menit dari 24 jam yg kita miliki. Saya bertugas sebagai kepala sekolah, kurator, editor, narasumber, dan berbagai tugas sebagai admin menulis. Jika kita membiasakan menulis satu postingan sehari satu bulan sudah 30 postingan, satu tahun 365 postingan. Bisa jadi "brankas ide" untuk menerbitkan buku. Lalu, buat skala prioritas, kerjaan mana yang harus di dahulukan. Karena setiap kerjaan pasti ada deadlinenya. 

 

2. Untuk syarat jadi editor,  menguasai Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) dan fokus KBBI online. Untuk melamar dan bekerja sebagai editor,  bisa hubungi Bunda Kanjeng. Tentu dengan proses menjadi kurator dulu sebelumnya. 

N

 

P2

Nama : Sudah Anggraini

Asal : Pangkal Pinang

Pertanyaan :

Assalamualaikum Bu Aam yang ceria, say Susan Anggraini dari pangkal pinang, mau bertanya..., Bagaimana kiat nya menjadi seorang penulis dan editor handal..., Terima kasih Bu 

 

J2

Untuk menjadi penulis dan editor andal, sering-seringlah blog walking tulisan teman dan revisi postingan dan tulisan sendiri. Pasti kita akan menemukan kesalahan typo(salah ketik). Lambat laun jika terbiasa mengedit, kita akan mengetahui kebiasaan-kebiasaan yang salah misalnya kata yang disingkat, dan lain-lain.

 

P3

Nama : Suyatinah

Asal: Yogyakarta

Pertanyaan 

Assalamu'alaikum ww

Bu Aam sangat menginspirasi.

Rahasianya apa bu, idenya mengalir terus ?

 

J3

Ide mengalir saat kita membuka keran ide bunda. Saat ini bunda belum membuka keran ide di kepala di kepala kita. Sesungguhnya banyak ide yang berserak di sekitar kita. Bisa dimulai dari resume malam ini, dimulai dari hal yan kita sukai, mulai dari postingan medsos, curhatan teman, album foto dan video. Mulai menulis dari sekarang. Pasti bisa jika sudah terbiasa. Bismillah, semua orang punya  bakat menulis hanya tinggal di asah saja.

 

P4

Nama: Umi Agus Farida

Asal : Kalsel

Pertanyaan

Ass...mantap moderator dan nara sumber mlm ini, terimakasih banyak atas ilmu yg telah diberikan. Perkenalkan saya Umi Agus Farida dari Kalsel mhn izin bertanya. Berlatih dan terus berlatih menulis ini yang ingin saya lakukan tapi merasa ada kendala yaitu satu tulisan blm selesai, ide yg lain sudah bermunculan. Bagaimana supaya tulisan kita runtut dan benar2 sudah selesai. Terimakasih

 

J4

Untuk membuat tulisan runtut yaitu dengan membuat outline/ daftar isi. Targetkan daftar tulisan yang kita tulis itu memiliki waktu yang wajib diselesaikan. Godaan ide lain pasti ada, namun bisa kita siasati dengan menulis skala prioritas tulisan mana yang harus selesai lebih dulu.

 

P5

 

Nama : Widya

Asal: Malang

Pertanyaan:

Assalamualaikum bunda Aam yang SUPERRR.. 

Perkenalkan saya Widya-dari Malang. 

Menyimak perjalanan menulis ibu membuat saya termotivasi untuk menulis. 

Perjalanan yang luar biasa. Saat mengalami kegagalan dalam hal menulis, langkah pertama apa yang ibu ambil? 

Saat menulis saya sering berada pada posisi stuck , baik ide, atau materi  tulisan selanjutnya sehingga membuat saya kehilangan gairah menulis. 

Bagaimana tips mengatasi kondisi tersebut. 

Terimakasih dan salam sukses selalu untuk ibu.

 

J5

 

Langkah pertama yang saya lakukan adalah memupuk keberanian dengan menulis gaya sendiri. Biasanya menulis dengan apa adanya akan terasa lebih mudah. 

Tips mengatasi stuck bisa dengan jalan-jalan, foto selfy, makan-makan, atau hobi lain misalnya menyanyi atau merajut.

 

P6

Nama:Mutmainah

Asal :Kab. Lebak

Saya Mutmainah

Kab. Lebak

Bagaimana menuangkan ide dari kepala yang padahal usah berdesakan pengen di keluarkan melalui tulisan. Terimakasih

 

J6

Bunda bisa mulai dengan menulis apa yang dialami. Ayuk menulis dari sekarang.

 

P7

Selamat malam

Saya Nyoman Sipi dari Bali

Izin bertanya Bu.

Apakah resep supaya bisa menulis.

Hari ini saya masih susah menulis

 

J7

Kuncinya, harus mulai berani menulis apa adanya. Insyaallah, tulisan kita akan semakin bagus jika kita terus menulis setiap hari. Tidak usah banyak-banyak, satu postingan saja satiap hari. 

 

P8

Nama : Anis

Asal: Pangkalpinang

Pertanyaan :

 Assalamu'alaikum, terimakasi miss phia kesempatannya, salam kenal bu aam, pengalaman yg luar biasa skli, seru dan menggugah. lika-liku pasti ada, boleh bagi sedikit cerita halangan/hambatan ibu saat menulis dan cara menyelesaikany gmna ya? Buku-buku bikin penasaran semua jd pengen baca.

 

J8

Hambatan menulis saya adalah memanage waktu. Karena kerjaan saya begitu padat oleh karena itu kadang suka "Lupa" kalau tidak ditulis. Oleh karena itu saya selalu membuat daftar tulisan yang harus saya kerjakan, mana yang deadlinenya mendesak saya utamakan. Alhamdulilkah, semua tugas bisa selesai tanpa mengganggu kerjaan sekolah.

 

P9

Nama :Daru, 

Kota Asal : Sidoarjo

Salam kenal Miss Phia dan salam hangat Bu Aam

Ijin bertanya: bagaimana kegiatan kelas menulis On Jay mengubah Visi misi Ibu dalam mwnulis hingga semangt menulis begitu bagus sampai menjadi profesional sekali? Mohon ilmu untuk bisa menjadi seperti Bu Aam. Terima kasih.

 

J9

Hal yang membuat saya bisa sampai dititik ini adalah mencari sosok motivator dan inpirator. 

Pertama, Om Jay adalah inspirator saya dalam menulis di blog. Saya belajar dari Om Jay bahwa semua pengalaman berharga yang kita alami bisa dijadikan sebuah buku. Itulah yang saya lakukan sampai saat ini. 

Kedua,  Bu Kanjeng adalah motivator saya. Beliau yang membuat saya menggali dan terus mengasah potensi diri yang dimiliki hingga bisa naik kelas. Beliau sudah seperti ibu bai saya. Belia terus memberikan saya semangat hingga sekarang. Tanpa dukungan beliau, mungkin buku saya tidak akan sampai 30. 

Intinya, carilah inspirator dan motivator yang membuat diri untuk menjaga  konsistensi menulis kita.

 

P10

Nama Hilman

Asal : Bangka Selatan

Pertanyaan :

Ada doa khusus nggak bunda utk jadi penulis

 

J10

Allahuma Paksaken, Nulis dari sekarang,

Resume dikerjakan,

Posting pertama setelah grup dibuka

 

P 11

Assalamualaikum..

Nama :Saya Sudarwoto,

Asal : Kota Tangerang

Pertanyaan :

mau bertanya Bu Aam..

Saya waktu SMA pernah 2 kali juar menulis

Pernah juga mengikuti lomba menulis cerpen walaupun belum menang.

Sekarang pengin menulis kembali, tapi waktu kok begitu sedikit sekali dikarenakan kesibukan di sekolah dan di rumah.

Pertanyaan saya, bagaimana cara mengatur waktu, mohon tipsnya..

Terimakasih Bu Aam..sehat selalu.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

 

J11

Buat skala prioritas aja. Bismillah, luruskan niat. Kerjakan segala sesuatu dengan bahagia tanpa jadikan beban.

 

Pertanyaan saya, menutup sesi tanya jawab malam ini.

Terimakasih Narasumber dan Moderator..

 

Sebelum ditutup, diberikan hiburan; "Dengarkan Curhatku"

https://youtu.be/F5K0iKBNMoE

Sungguh MEMESONA Narasumber malam ini.

 


PENUTUP

Acara malam ini ditutup moderator dengan, 

 

Wrapping up

Selalu semangat untuk menulis, belajar tanpa henti, dan jika bertemu hambatan, santai dulu lakukan hobi yang lain, lalu kembali menulis..

 

Moderator juga memotivasi; "Ayo kita naik kelas sama sama, terbitkan buku sebanyak banyaknya, dan tujuan menulis diwujudkan".

 

Closing statement dari bu Aam

"Ayo kumpulkan keberanian, luruskan niat, fokus, cari inspirator dan motivator, atur skala prioritas, jangan jadikan menulis sebagai beban tapi buatlah sebagai kebutuhan. Karena kalau menulis sudah menjadi kebutuhan maka gairah ( passion ) akan tetap terjaga."

 

"Menulis adalah sebuah keterampilan yan harus diasah. Tiap orang punya potensi yang sama tinggal diasah dengan menulis setiap hari."

"Tetap berproses, percaya diri sendiri, dan niat berbagi menginspirasi negeri"

"Rajinlah menulis hingga karyamu berbuah manis."

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PERTEMUAN KE 20: Pengembangan Kualitas Hidup melaui Program Literasi Digital

PERTEMUAN KE 17 Berbagi Praktik Baik literasi Digital

Gelombang 22 Pertemuan. 29 “ Blog Sebagai Sarana Pembelajaran